SURYA.co.id | BLITAR - Suatu hari, ada teman bertanya ke dokter. Dok, mana yang lebih bagus, susu sapi atau susu kedelai? Si dokter itu cuma menjawab dengan politis, " Itu tergantung kebutuhan tubuhnya".
"Maksudnya Dok, (teman saya mengejar dengan pertanyaan berikutnya). Oleh dokter dijawab, susu sapi atau kambing itu masih terbaik buat kesehatan.
Tapi, bukan berarti, susu kedelai tetap jadi pilihannya karena protein nabatinya cukup lengkap dan bagus.
Apalagi buat orang yang sudah berumur, jika rutin mengonsumsi susu kedelai, itu bisa mengurangi berbagai risiko penyakit kronis, seperti jantung dan kanker.
Buat wanita, yang rawan terkena kanker payudara, juga sebaiknya rutin mengonsumsinya.
Begitu juga, buat penderita jantung. Mereka sepertinya wajib, karena susu kedelai mampu menghancurkan sumbatan kolesterol yang tidak larut di liver.
Pernyataan dokter itu, sepertinya ada korelasinya dengan penderitaan yang pernah dialami Munzilin (48), bapak tiga anaki.
Ia bercerita kalau dulu pernah punya keluhan jantungnya. Seringkali, jantungnya mendadak terasa nyeri, bahkan seperti dicabik-cabik.
Namun, karena tak punya biaya berobat, ia cukup rutin meminum susu kedelai setiap hari, hingga beberapa tahun.
Tanpa diduganya, katanya, nyeri pada dadanya itu kini sudah tak pernah ada lagi.
"susu" - Google Berita
April 28, 2020 at 10:52PM
https://ift.tt/3cVHG4V
Pengakuan Pria di Blitar terkait Susu Kedelai Membantu Meringankan Nyeri Dada - Surya
"susu" - Google Berita
https://ift.tt/2M1UM5W
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Pengakuan Pria di Blitar terkait Susu Kedelai Membantu Meringankan Nyeri Dada - Surya"
Post a Comment